Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 221-222

Kunci jawaban Bahasa Indonesia SMP Kelas 7 halaman 221-222 Bab 6

Bismillahirrohmannirrohim

Kunci jawaban bahasa indonesia SMP kelas VII Halaman 221-222 Bab 6 Bab 6 merupakan alternatif Jawaban dari soal-soal Buku Bahasa Indonesia kelas 7 SMP Bab 6 Mengapresiasi dan 
Mengkreasikan Fabel semester 2. Jawaban yang kami berikan hanya berupa jawaban alternatif saja, sebagai referensi bagi adik-adik . Rajin lah belajar dan membaca dari berbgai sumber agar khasanah pengetahuannya bertambah. Sebaiknya  adik-adik mencoba alternatif  jawaban sendiri. 

Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 221-222 bab 6 Semester 2



Dengan adanya pembahasan kunci jawaban seperti ini diharapkan dapat membantu peserta didik Kelas VII SMP/MTs dalam menjawab soal-soal baik sebagai Tuhas Individu maupun Kelompok. Dan Juga dapat menjadi Referensi untuk soal ulangan seperti soal penilaian harian , soal penialain tengah semester , soal penilaian akhir tahun, maupun tugas pekerjaan rumah (PR). Semoga bermanfaat bagi adik adik.

Kunci jawaban Bahasa Indonesia  Kelas 7 halaman 221-222 Bab 6 Semester 2

Urutkanlah peristiwa fabel di atas ke dalam tabel struktur berikut ini!  (halaman 221)

ORIENTASI

Seekor kuda sedang berjalan dari sebuah ladang gandum menuju sebuah hutan yang lebat. Kuda itu telah puas memakan gandum yang ada di ladang itu. Dia tampak gembira karena tidak ada petani gandum yang menjaga ladangnya.

KOMPLIKASI

Ketika dia menuju hutan lebat, di tengah jalan kuda itu melihat sesuatu.“Itu seperti kulit harimau,” gumam kuda itu. Kuda itu lalu mendekatinya dan ternyata memang benar apa yang dilihatnya adalah kulit harimau yang tak sengaja ditinggalkan oleh para pemburu harimau. Kuda itu mencoba memakai kulit harimau itu, “Wah, kebetulan sekali, kulit harimau ini sangat pas di tubuhku. Apa yang akan kulakukan dengannya ya?”

Terlintaslah di benak kuda itu untuk menakuti binatang-binatang hutan yang melewati dirinya. “Aku harus segera bersembunyi. Tempat itu harus gelap dan sering dilalui oleh binatang hutan. Di mana ya?” tanya kuda dalam hati sambil mencari tempat yang cocok. Akhirnya, dia menemukan semak-semak yang cukup gelap untuk bersembunyi, lalu masuk kedalamnya dengan menggunakan kulit harimau. Tak lama kemudian,beberapa domba gunung berjalan ke arahnya. Kuda itu menggumam bahwa domba-domba itu cocok dijadikan sasaran empuk kejahilannya.

RESOLUSI

Kali ini, kuda itu menunggu lebih lama dari biasanya, tetapi hal itu tidak membuatnya bosan. Tiba-tiba, seekor kucing hutan berlari sambil membawa seekor tikus di mulutnya. Kucing itu tidak melewati semak-semak, kucing hutan itu duduk menyantap tikus yang ia tangkap di dekat pohon besar. “Ah, ternyata kucing itu tidak melewati semak-semak ini. Biarlah aku membuatnya kaget di sana,” kata kuda itu dalam hati. Kudaitu pun keluar dari semak-semak dan berjalan hati-hati mendekati kucing hutan. Saat jaraknya sudah sangat dekat dengan kucing hutan, kuda itu mengaum seperti halnya seekor harimau, tetapi rupanya dia tidak sadar bahwa bukannya mengaum, dia malah meringkik. Mendengar suara itu, kucing hutan menoleh ke belakang dan melihat seekor kuda berkulit harimau. Sesaat, kucing hutan itu siap-siap mengambil langkah seribu, tetapi ia malah tertawa terbahak-bahak sembari berkata, “Saat aku melihatmu memakai kulit harimau itu, aku pasti akan lari ketakutan,tapi rupanya suaramu itu ringkikan kuda, jadi aku tidak takut, hahaha!” Kucing hutan itu juga berkata kepada kuda bahwa sampai kapan pun, suara ringkiknya tidak akan bisa berubah jadi auman.

KODA

Kuda berkulit harimau yang menjadi tokoh pada cerita itu melambangkan bahwa sepandai-pandainya orang berpura- pura, suatu saat akan terbongkar juga kepura-puraannya itu. Kejujuran merupakan sikap yang paling indah di dunia ini.

b. Tentukan tokoh dan penokohan tokoh fabel yang telah kalian baca beserta alasan dan pembuktiannya dalam tabel berikut ini! ( halaman 222)

Tokoh: Kuda

Watak : Licik tetapi kurang cerdas

Pengembangan watak: kegiatan tokoh

bukti dalam teks: paragraf 1

Pengembangan watak tokoh: dialog tokoh dengan diri sendiri

bukti dalam teks: paragraf 3

Pengembangan watak tokoh: dialog dengan tokoh lain

bukti dalam teks: paragraf 6

Tokoh: domba

Watak: penakut dan mudah percaya

Pengembangan watak: kegiatan tokoh

Bukti dalam teks: paragraf 4

Tokoh: tapir

Watak: mudah terkejut dan penakut

Pengembangan watak: dialog tokoh dengan diri sendiri

Bukti dalam teks: paragraf 5

Tokoh: kucing hutan

Watak: berani, cerdas, dan berpikir sebelum bertindak

Pengembangan watak: kegiatan tokoh dan dialog dengan tokoh lain

Bukti dalam teks: paragraf 6

Tuliskan hasil telaahmu tentang struktur teks dengan cara melengkapi paparan berikut!

Teks fabel di atas sudah berisi struktur fabel secara lengkap. Pada awal cerita terdapat orientasi yaitu ada pengenalan tokoh dengan latar kejadiannya.

Bagian komplikasi pada fabel tersebut berupa peristiwa konflik atau permasalahan antara kuda dengan domba dan tapir.

Bagian resolusi pada fabel tersebut berupa peristiwa pemecahan masalah yang diselesaikan oleh kucing hutan

Bagian koda pada fabel tersebut berupa peristiwa penyampaian nilai moral mengenai dongeng tersebut.

Demikian Pembaca Kunci Jawaban Bahasa Indonesia SMP kelas 7 halaman 221-222 Bab 6 buku siswa kelas 7 SMP/MTs kurikulum 2013.

Tentunya ini hanya sebagai alternatif saja  Untuk itu diperlukan kebijakan Bapak/Ibu untuk memilah dan menggunakan nya.

Akhir kata semoga bermanfaat, dan jangan lupa memberikan saran dan komentar positif anda pada Kolom yang tersedia untuk kemajuan website ini.

Posting Komentar untuk "Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 221-222"